Polemik IPL Citraland, DPRD Sulut Dorong Musyawarah Jadi Solusi Utama

Wakil Ketua DPRD Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Royke R. Anter menyampaikan harapannya agar persoalan antara warga Citraland Manado dan pihak manajemen Citraland dapat segera berakhir secara damai. Pernyataan ini disampaikan dua hari setelah rapat dengar pendapat (RDP) yang membahas polemik tersebut.

Royke menegaskan bahwa hasil keputusan rapat lintas komisi DPRD Sulut pada Senin (20/10/2025) harus menjadi dasar penyelesaian sengketa antara kedua pihak.
“Saya berharap kedua bela pihak sudah melakukan sesuai keputusan rapat dengar pendapat, di mana, harus duduk bersama dan mencapai mufakat,” ungkap Royke, R0790abu (22/10/2025).

Sebelumnya, Komisi lintas DPRD Sulut menerima aduan masyarakat yang disampaikan melalui Komunitas Peduli Bersatu Citraland Manado terkait kenaikan Iuran Pengelolaan Lingkungan (IPL) yang dilakukan oleh pihak manajemen Citraland.

Dalam rapat tersebut, DPRD Sulut memfasilitasi dialog antara perwakilan warga dan pihak pengelola Citraland, hingga menghasilkan sejumlah kesepakatan bersama yang disetujui oleh seluruh pihak yang hadir, termasuk Wakil Ketua DPRD dan anggota lintas komisi.

Adapun hasil keputusan rapat lintas komisi DPRD Sulut sebagai berikut:

  • Kenaikan IPL ditunda atau dianulir.
  • Warga membayar IPL sesuai tarif sebelumnya sebelum adanya kenaikan.
  • Warga dan pihak manajemen diminta duduk bersama untuk menyelesaikan persoalan IPL.
  • Seluruh pihak diminta menahan diri dan tidak membenturkan warga dengan pihak manajemen.
  • Sesuai permintaan warga, pembayaran air dan IPL akan dipisahkan.

Dengan keputusan tersebut, DPRD Sulut berharap kedua pihak dapat melaksanakan hasil rapat secara konsisten dan mengedepankan musyawarah untuk mencapai solusi yang menguntungkan bersama.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *